Assalamualaikum wr.wb
Saya Mia Audina,
mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara akan membuat sebuah
komitmen pada Fakultas Psikologi dan tidak lupa pula pada Universitas Sumatera
Utara yang saya cintai ini. Sebuah komitmen seharusnya berasal dari disi
sendiri, namun disini saya menerima akibat dan akan mempertanggung jawabkan
perbuatan saya karena saya tidak mengikuti acara ‘Gerak Jalan’ dalam rangka
Dies Natalis Universitas Sumatera Utara yang seharusnya saya sebagai mahasiswa
ikut berpartisipasi dalam acara besar ini. Sebuah komitmen ini akan saya pertanggung
jawabkan seutuhnya pada Fakultas Psikologi dan khususnya pada Universitas
Sumatera Utara. Disisi lain saya merasa sangat menyesal karena tidak dapat
berpartisipasi dalam kegiatan besar ini. Namun ada sesuatu hal yang
mengahalangi saya untuk dapat berpartisipasi.
Dan dari pernyataan
tertulis ini, saya akan berjanji untuk dapat lebih berperan aktif dalam
kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh Universitas maupun Fakultas dengan
semampu saya. Saya akan berusaha untuk tidak melanggar peraturan-peraturan yang
ada. Bersedia untuk menepati janji dan tidak akan pernah menganggap sepele atas
event-event yang akan diselenggarakan oleh pihak fakultas ataupun universitas. Dan
jika saya melanggar salah satu dari hal diatas maka saya akan mempertanggung
jawabkannya dan berani menerima sanksi yang akan diberikan.
Disini saya akan
memeberikan sebuah kalimat motivasi yang berhubungan dengan sebuah komitmen
yaitu “Seorang manusia harus cukup rendah hati untuk dapat mengakui kesalahannya,
cukup bijak untuk mengambil manfaat dari kegagalan, dan cukup berani untuk membenarkan
kesalahannya. Dan jadikan dirimu bagai pohon yang rindang dimana insan dapat
berteduh. Jangan seperti pohon kering tempat punggung melepas rindu dan hanya
layak dibuat kayu api”.
Terakhir saya Mia
Audina meminta maaf kepada seluruh pihak dari Fakultas Psikologi dan khususnya Universitas
Sumatera Utara karena tidak dapat ikut berpartisipasi dalam kegiatan ‘Gerak
Jalan’ pada waktu yang sudah lalu.